BLORA, (beritaku.net) – Wakil Ketua DPRD Blora, Siswanto mendorong para anak muda milenial untuk menekuni dunia pertanian.
Pasalnya, Pemkab Blora telah melakukan berbagai upaya, termasuk menciptakan generasi baru bagi para pelaku usaha pertanian.
Melalui peran aktif para pemuda diharapkan peluang dan potensi pertanian di Kabupaten Blora dapat digarap maksimal guna meningkatkan ketahanan pangan nasional dan kesejahteraan petani.
Hal tersebut diungkapkan Siswanto dalam diskusi bersama Pemuda HKTI setempat bertema Peluang Bisnis di Bidang Pertanian bagi Pemuda Kabupaten Blora di ruang pertemuan Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blora, Selasa (24/01/2023).
“Pertanian sebagai sektor yang tangguh, namun belum optimal dan sektor pertanian bisa menjadi peluang bisnis yang sangat besar,” kata dia.
Untuk meningkatkan kualitas sektor pertanian di Kabupaten Blora, Siswanto mengajak generasi muda terlibat pada kemajuan sektor pertanian melalui peran serta Pemuda Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Blora.
“Pertanian itu lapangan kerja yang terbuka. Sekarang anak-anak muda milenial diharapkan dapat bergabung menjadi pelaku usaha pertanian supaya dapat menyokong sektor pertanian,” ujar dia.
Selain Pemuda HKTI, pimpinan dewan yang berasal dari Dapil 5, Kecamatan Tunjungan, Banjarejo dan Ngawen itu mengajak organisasi-organisasi kepemudaan lainnya turut termotivasi.
Menurutnya, organisasi kepemudaan harus bisa merubah pola pikir bagaimana dapat memberikan peluang usaha yang menguntungkan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blora, Gundala Wejasena menyebut, potensi usaha di sektor pertanian sangat terbuka lebar, mulai dari hulu hingga ke hilir. Hal itu menjadi peluang usaha yang harus ditangkap oleh para milenial.
“Pertanian bukan lagi sebuah pekerjaan remeh dan kotor. Melainkan peluang bisnis yang menjanjikan. Terlebih sudah ada teknologi modern, semuanya bisa kita lakukan dengan efektif dan efisien,” tegas Gundala.
Lebih lanjut, Gundala menyampaikan, sekarang jaman telah mengalami perubahan para generasi muda yang melek teknologi digital saat ini sangat dibutuhkan untuk ambil bagian mengelola lahan pertanian mereka.
“Para Pemuda HKTI ini harus menjadi contoh bagi para pemuda di Kabupaten Blora, bahwa bertani merupakan bisnis yang menjanjikan,” terang Gundala.
