BERITAKU.NET – Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) kini menapaki usia 70 tahun, pada Minggu (2/2/2025).
Pada momentum Hari Lahir (Harlah) ke-70 IPPNU, Ketua Pimpinan Cabang (PC) IPPNU Kabupaten Blora, Novita Khosiatul Absoriyah menyampaikan sudah selayaknya dijadikan ajang refleksi diri dalam spirit berorganisasi.
“70 tahun IPPNU membersamai pelajar perempuan NU, menjadi wadah dalam mencetak kader-kader yang berkualitas. Momen Harlah ini adalah waktu untuk dapat merefleksikan diri melalui perjuangan para ulama, Bunyai, serta para tokoh lainnya, sehingga mampu terdeklarasi organisasi yang mewadahi pelajar putri Nahdliyin, yaitu IPPNU,” kata dia, Sabtu (1/3/2025).
Novita menjelaskan, sebagai organisasi yang memiliki arah gerak keagamaan, kemasyarakatan, dan keterpelajaran, maka menjadi suatu poin kekuatan bagi IPPNU untuk terus meningkatkan kuantitasnya.
“Kami berpesan, melalui beraneka ragam budaya dan local wisdom yang dimiliki oleh setiap daerah, kader IPPNU mampu membawa organisasi dalam meningkatkan perannya di tengah masyarakat,” tandasnya.
Ia juga berpesan untuk kader – kader IPPNU se-kabupaten Blora bahwasanya sesuai dengan tema harlah IPPNU 70 tahun, pelajar untuk bangsa, Membangun generasi emas.
“Sudah sepantasnya dan seharus kita sebagai pelajar penerus bangsa memiliki potensi yang berkualitas tinggi seperti halnya emas yang sangat berharga dan berkilau. Kita sudah memiliki wadah untuk mengembangkan potensi diri kita sesuai dengan minat dan bakat kita. Peran kita sebagai agent of change diharapkan mampu merevitalisasi perubahan perubahan yang mampu berdampak positif terhadap masyarakat. Kalau bukan kita siapa lagi? Klau bukan sekarang kapan lagi?” Pungkasnya.