BLORA, (beritaku.net) – Pembangunan Bandara Ngloram yang ada di Blora hampir mencapai 100 persen.
Bupati Blora, Arief Rohman meninjau kondisi terkini dari bandara yang ada di ujung timur Provinsi Jawa Tengah tersebut.
Dalam kunjungannya tersebut, Arief Rohman didampingi Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Perhubungan (Dinrumkimhub) Kabupaten Blora, Pratikto Nugroho, Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Dewadaru, Ariadi Widiawan, dan Kepala Satker Pelaksana Proyek Bandara, Abdul Rozaq.
Tak lupa, Arief memeriksa kondisi terminal kedatangan, keberangkatan, hingga halaman depan terminal yang sedang ditata.
“Bagus, bangunannya sudah mencapai 98 persen. Terima kasih Pak Presiden, Pak Menteri Perhubungan, dan Pak Gubernur yang sudah membantu pembangunan bandara ini,” ucap Arief, Senin (9/8/2021).
Arief mengatakan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dalam waktu dekat akan berkunjung ke Blora untuk melihat kondisi dari pembangunan Bandara Ngloram tersebut.
“Rencananya minggu depan Pak Menteri Perhubungan akan datang kesini, semoga nanti sudah jadi dan kita berharap Pak Menhub bisa memberikan penugasan kepada Citilink atau Wings Air untuk bisa mendarat disini. Rute awal kita minta Cepu – Halim Perdanakusumah,” katanya.
Mumpung belum siap 100 persen, Arief meminta kepada pihak bandara agar menambahkan potensi kearifan lokal khas Blora.
“Untuk terminal ini, nantinya kita akan minta untuk menambahkan ornamen potensi kearifan lokal Blora yang bertemakan kayu jati agar nuansa Blora nya juga dapat. Karena konstruksinya ini juga sudah bagus, pilar-pilarnya mengambil filosofi tegakan pohon jati,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala UPBU Dewandaru, Ariadi Widiawan, yang juga penanggungjawab penyelenggaraan Bandara Ngloram mengatakan pembangunan terminal penumpang sudah mencapai 98 persen.
“Sedangkan jalan akses masuk yang baru juga sudah mulai dikerjakan. Saat ini mencapai 30 persen, harapannya nanti ketika Pak Menhub datang kesini sudah bisa melewati akses jalan yang baru,” katanya.
Ariadi menargetkan Bandara Ngloram atau yang rencananya disebut sebagai Bandara Abdurrahman Wahid ini akan segera beroperasi pada 17 September mendatang.
“Targetnya nanti 17 September bertepatan dengan Hari Perhubungan Nasional 2021 semoga sudah bisa beroperasi untuk penerbangan. Mohon doanya,” jelasnya.