BPPKAD
BPPKAD

Komitmen Indonesia atas SDGs

Example 120x600

Opini oleh M. Taufiqurrohman Naim HMI Cabang Blora Badko Jateng-DIY

Komitmen Indonesia terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) dalam mencapai Agenda 2030 merupakan komitmen yang sangat penting dalam menghadapi tantangan global yang semakin mendesak.

Dalam acara LK III HMI Badko Jawa Barat, pemateri Kemal Yudha Prakasa, S.E. (Ketum DPP KAMSRI 2021-2024), memberikan pandangan yang mendalam tentang peran Indonesia dalam mencapai SDGs dan upaya yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.

Pentingnya komitmen Indonesia terhadap SDGs mencerminkan kesadaran bahwa pembangunan berkelanjutan adalah prasyarat bagi kesejahteraan dan keberlanjutan negara ini.

SDGs mencakup beragam target, seperti mengakhiri kemiskinan, melindungi lingkungan, meningkatkan kesehatan, dan memastikan pendidikan yang berkualitas. Semua ini adalah hal yang sangat relevan dengan kondisi sosial, ekonomi, dan lingkungan di Indonesia.

Pemateri mungkin telah menyoroti bahwa pencapaian SDGs bukanlah tugas yang dapat dilakukan oleh pemerintah sendirian. Dalam konteks ini, keterlibatan masyarakat sipil, termasuk organisasi mahasiswa seperti HMI, sangat diperlukan.

Mahasiswa memiliki peran yang penting dalam mengawasi implementasi kebijakan pemerintah, mengadvokasi perubahan, dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya SDGs.

Salah satu aspek penting yang mungkin telah ditekankan oleh pemateri adalah pentingnya kolaborasi antar berbagai pihak. Untuk mencapai SDGs, diperlukan kerjasama antara pemerintah, sektor swasta, organisasi non-pemerintah, dan akademisi. Ini menunjukkan bahwa upaya pencapaian SDGs adalah proyek bersama yang memerlukan koordinasi yang baik.

Dalam hal ini, peran kader HMI sangat penting. Kader HMI memiliki potensi untuk menjadi agen perubahan yang aktif dalam masyarakat. Upaya advocacy, penyuluhan, dan pemantauan yang dilakukan oleh kader HMI dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mencapai SDGs. Hal ini mencakup berpartisipasi dalam kampanye sosial, membangun kesadaran tentang isu-isu SDGs di komunitas mereka, dan mengawasi tindak lanjut dari kebijakan pembangunan berkelanjutan yang telah diimplementasikan oleh pemerintah.

Baca Juga :  Gelar Aksi Kawal Putusan MK, HMI Blora : Demokrasi Saat Ini Tidak Baik-baik Saja

Pemateri mungkin juga telah menekankan pentingnya edukasi dalam mencapai SDGs. Kader HMI harus terus belajar dan memahami berbagai isu yang terkait dengan pembangunan berkelanjutan sehingga mereka dapat berperan sebagai advokat yang efektif. Dalam hal ini, kerjasama antara HMI dan lembaga pendidikan juga sangat penting untuk mendukung pemahaman yang lebih baik tentang SDGs.

Dalam upaya pencapaian SDGs, tidak boleh ada yang terpinggirkan. Ini mencakup perhatian khusus terhadap kelompok-kelompok rentan, seperti anak-anak, perempuan, dan kaum minoritas. Kader HMI harus memastikan bahwa upaya mereka juga mengintegrasikan perspektif gender dan keadilan sosial.

Komitmen Indonesia terhadap SDGs adalah langkah yang positif dalam menghadapi isu-isu global yang mendesak. Upaya untuk mencapai SDGs memerlukan kolaborasi lintas sektor dan partisipasi aktif masyarakat, termasuk kader HMI. Kader HMI harus menjalankan peran penting sebagai advokat, pendidik, dan pemantau untuk memastikan bahwa Agenda 2030 dapat dicapai dengan sukses, membawa perubahan positif bagi masyarakat Indonesia dan dunia secara lebih luas.

Penulis: M Taufiqurrohman Naim
banner 400x130

Tinggalkan Balasan