Seperti berita yang beredar di media berita online pada Kamis (7/9/2023), medsos dan lainnya yang menyatakan bahwasanya proses seleksi tahap akhir, yakni Tes Tertulis yang digelar di Pendopo Kantor Balaidesa Sambiroto tersebut ada kejanggalan.
Tertulis sebelum Panitia mengumumkan peserta yang lolos, bahkan sebelum Tes Tertulis dimulai, sudah ada bocoran nama-nama peserta yang akan lolos seleksi Perades pada masing-masing formasi.
Beritaku.net menghubungi kades Sambiroto, Sukaro terkait hal tersebut, dan ini jawaban kades Sambiroto.
“Terkait berita tersebut kegiatan seleksi perangkat di desqa Sambiroto tidak ada yang namanya jual beli jabatan perangkat,” katanya
“Dalam pengisisan perangkat desa, Desa Sambiroto sudah sesuai prosedur dan tahapan, sehingga saya rasa gak ada peyimpangan-penyimpangan,” tegasnya.
Kades Sambiroto juga menganggap asumsi peserta terkait siapa yang jadi dan terpilih itu hal yang wajar.
“Kaitan tentang penilaian calon yang maju tes itu memiliki pikiran siapa yang jadi itu suatu hal yang wajar dikalangan jawa terutama di Blora, karena orangnya pinter-pinter dan sekti-sekti mas,” katanya.
“Mau calonan mereka memiliki insting siapa yang jadi nantinya, dan kebetulan apa yang mereka pikirkan sesuai dengan instingnya, itu kan kebetulan dan wajar menurut saya,” tambahnya
Perlu diketahui Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa Sambiroto tersebut diikuti sebanyak 15 orang pelamar untuk merebutkan 5 formasi Perangkat Desa Sambiroto.
Formasi tersebut Sekretaris Desa (Sekdes), Kasi Pelayanan, Kaur Keuangan, Kepala Dusun Sambiroto, dan Kepala Dusun Baran.