BLORA, beritaku.net – Badan Amal Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Blora memberikan beasiswa kepada mahasiswa Blora yang kuliah di perguruan tinggi swasta (PTS) Blora.
Tiap semester, BAZNAS Blora mengeluarkan sekitar Rp 600 juta rupiah untuk memberikan beasiswa kepada para mahasiswa tersebut.
Ketua BAZNAS Blora, Sutaat merinci para mahasiswa yang mendapatkan beasiswa BAZNAS berasal dari Institut Agama Islam (IAI) Khozinatul Ulum, IAI Al Muhammad, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Muhammadiyah, Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe (STTR), hingga Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas.
“Beasiswa ini kita salurkan kepada 35 mahasiswa di IAI Khozinatul Ulum, 35 mahasiswa di IAI Al-Muhammad Cepu, 25 mahasiswa di STAIM Blora, dan 30 mahasiswa di STTR Cepu. Selain itu, kita juga memberikan beasiswa untuk 10 mahasiswa yang berkuliah di PEM-Akamigas Cepu,” ujar dia saat ditemui wartawan di kantornya, Senin (30/9/2024).
Untuk mahasiswa di IAI Khozinatul Ulum, IAI Al-Mauhammad Cepu, dan STAIM Blora, masing-masing mendapatkan Rp2 juta per semester untuk 25 mahasiswa.
Sedangkan mahasiswa di STTR Cepu menerima Rp 1,5 juta per mahasiswa. Sementara itu, beasiswa untuk mahasiswa di PEM-Akamigas Cepu jauh lebih besar, yakni Rp 38 juta per mahasiswa.
“Total anggaran yang kita keluarkan untuk mahasiswa yang berkuliah di kampus Blora per semester adalah Rp 610 juta. Ini bentuk komitmen kami dalam mendukung pendidikan di Blora,” terang dia.
Pihaknya juga menjelaskan alasannya memberikan beasiswa kepada lebih dari 100 mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi tersebut.
“Kita untuk memberikan stimulan bahwasanya untuk mahasiswa Blora paling tidak rasa ingin kuliah tinggi, kemudian juga untuk menindaklanjuti program bupati, 1 desa 1 sarjana kita pengin itu terwujud,” kata dia.
“Kenapa kita memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang kuliah di Blora karena kita pengin PTS di Blora berkembang, untuk itu sinergi dan kolaborasi dengan PTS di Blora kita bentuknya memberikan stimulan beasiswa kepada mahasiswa kurang mampu,” imbuh dia.
Selain program beasiswa pendidikan perguruan tinggi, Baznas Blora juga menyalurkan beasiswa melalui Dinas Pendidikan untuk siswa SD dan SMP.
Jumlah beasiswa yang disalurkan melalui Dinas Pendidikan bersifat tentatif dan rata-rata setiap bulan Baznas menyalurkan Rp 300 juta untuk berbagai program pendidikan.
“Selain beasiswa untuk siswa SD dan SMP, kami juga mendukung tenaga honorer, seperti penjaga sekolah, yang ingin membuka usaha melalui bantuan dari Dinas Pendidikan,” jelas Sutaat.
Sutaat juga menyadari pentingnya program kesehatan yang dijalankan oleh Baznas. Bagi siswa atau tenaga honorer yang sakit dan tidak memiliki BPJS Kesehatan, Baznas akan memberikan bantuan melalui Dinas Pendidikan. Selain itu, program dakwah yang melibatkan bantuan pembangunan mushola di sekolah-sekolah SD dan SMP juga menjadi salah satu fokus Baznas Blora.
“Jika ada sekolah yang ingin mendirikan mushola, kami siap membantu melalui jalur Dinas Pendidikan. Ini bagian dari lima program utama kami, yakni pendidikan, kesehatan, ekonomi, kemanusiaan, dan dakwah,” pungkas dia.